Jumat, 18 Oktober 2013

Kali Kedua Anjangsana BPD Dander ke RT. 29, Bersamaan dengan Perwakilan IDFoS


Untuk kali kedua BPD Dander mengadakan anjangsana kali ini ke RT. 29. Anjangsana ini bertepatapan dengan kegiatan RT 29 mengadakan musyawarah dengan warganya membahas tentang pelaksanaan pembangunan Program Pembangunan Infrastruktur Desa Berbasis Masyarakat berupa perbaikan jalan desa RT 29 sepanjang 500 meter yang berbentuk pavingisasi jalan.

Hadir dalam acara tersebut perwakilan antara lain dari IDFoS, Kepala Desa Dander dan beberapa perangkat desa. Program pelaksanaan pavingisasi ini Pemerintah Desa Dander bekerjasama dengan Mobil Cepu Ltd. (MCL), anak perusahaan Exxon Mobil Corporation dan LSM yang bertugas sebagai pendamping masyarakat,  yakni Institute Development of Society (IDFoS).
MCL, Mobil Cepu Ltd. Memberikan dana hibah kepada Pemerintah Desa Dander sebesar Rp 100.000.000 yang dipergunakan untuk pavingisasi jalan desa di RT 29 tersebut.

Dalam musyawarah desa tersebut warga RT. 29 secara aklamasi sepakat untuk membantu pelaksanaan jalannya pavingisasi dengan cara gotong royong. Dengan sistem gotong royong tersebut jalan yang terpasang paving nanti mestinya cuma 289 meter, dari jumlah dana hibah tersebut, harapannya bisa terealisasi jalan paving sepanjang 500 meter, dengan lebar 2,5 meter.

Sudah terbentuk Tim Pelaksana Pembangunan (TPP) Program Pembangunan Infrastruktur Desa Berbasis Masyarakat dengan SK dari Kepala Desa Dander, dengan susunan keanggotaan sebagai berikut, Ketua, Drs. Bambang Supriadi, Ketua RT. 29; Sekretaris, Amanaturrohmah (kaur Pembangunan); Bendahara M. Fatkur Rokhim (warga RT 29); Bagian Pengerjaan oleh Sutarko (Kasun Dander); bagian Pengadaan, Pramuji, S.Sos, Tokoh Masyarakat RT 29; dan sebagai Kader Pembangunan, Njaimin (LPMD).

Dalam acara yang dilaksanakan pada hari Kamis, 17 Oktober 2013 pukul 20.00 yang bertempat di rumah ketua RT 29 tersebut selaian diadakan paparan tentang RAB (Rencana Anggaran Biaya) juga diadakan penandatanganan MOU pelaksanaan dana hibah oleh Kepala Desa Dander dengan perwakilan pendaping masyarakat dari IDFoS.

Kamis, 17 Oktober 2013

Gerbang Bojonegoro Bersinar, Gerakan Bangga Bojonegoro Bersih, Sehat, Indah, Nyaman, Asri dan Rapi

Program Kabupaten Bojonegoro yang dinamakan Gerakan Bangga Bojonegoro Bersih, Sehat, Indah, Nyaman, Asri dan Rapi (Gerbang Bojonegoro Bersinar). Diharapkan dapat menumbuhkan kepahaman dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan benar. Sehingga, keberlangsungan fungsi lingkungan hidup sebagai penopang kehidupan masyarakat Bojonegoro dapat terjaga kelestariannya.

Diharapkan semua pihak ikut berpartisipasi untuk mewujudkan Bojonegoro Bersinar. Karena itu perlu mengajak untuk menggalang sinergitas lewat gerbang Bojonegoro Bersinar (Gerakan Bangga Bojonegoro Bersih, Indah, Nyaman, Asri dan Rapi) sebagai wujud cinta sesama dan kepedulian memperbaiki, menjaga dan melestarikan lingkun­gan. Untuk mewujudkan hal tersebut, diperlukan sinkronisasi dan kebersamaan kita, bekerja keras, saling bahu-membahu untuk mewujudkannya. Kita juga perlu suasana nyaman, aman dan da­mai.
Pembangunan yang dilaksanakan haruslah pembangunan yang pro environment atau pro lingkungan hidup sehingga amanah untuk menjaga dan melestarikan lingkungan dapat terlaksana dengan baik.

Tujuan dilaksanakannya gerakan ini sendiri di antaranya menyiapkan desa/kelurahan, kecamatan yang ada di Kabupaten Bojonegoro sebagai wilayah yang bersih, hijau, indah teduh dan nyaman, menggerakkan kesadaran mesyarakat Bojonegoro akan pentingnya pengelolaan lingkungan, membudayakan pola hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari dan bermasyarakat.

Penilaian Gerbang Bojonegoro Bersinar ini untuk kategori I akan dilaksanakan pada akhir September 2013 dan akan dievaluasi kembali pada Maret 2014. Sedangkan untuk kategori II dan III akan dilaksanakan pada Oktober 2013.

Sasarannya adalah 8 desa dan 11 kelurahan di Kecamatan Kota, 27 desa Ibu Kota Kecamatan dan 27 desa perwakilan dari 27 kecamatan. Penghargaan akan diberikan kepada pemenang I, II dan III dalam bentuk uang pembinaan, trofi, piagam penghargaan dan piala bergilir Bupati Bojonegoro.

Selasa, 15 Oktober 2013

Anjangsana BPD Dander pada Pertemuan Warga RT 32 Dander


Dalam rangka menjalin hubungan kerjasama antar warga desa, angota BPD, dan pemerintahan desa, pada hari selasa, 15 Oktober 2013, anggota BPD menghadiri pertemuan Warga RT 32 Desa Dander yang diadakan secara rutin di rumah ketua RT. 32 RW. 04 Bapak Mashudi Dusun Jepar.

Anjangsana anggota BPD kepada warga ini merupakan salah satu program kepengurusan BPD periode 2013-2019. Sedangkan anjangsana ke RT 32 ini kali pertama diadakan mengawali kegiatan tersebut yang rencananya dilaksanakan ke semua RT se Desa Dander.

Pada kesempatan ini, Ketua BPD menyampaikan terima kasih atas kerjasamanya kepada semua warga RT 32 yang telah berpartisipasi untuk hadir pada pertemua kali ini, dan aktif melaksanakan program RT. Drs. Darmaji juga memperkenalkan satu persatu angota BPD periode 2013-2019 yang terbentuk beberapa bulan lalu.

Kegiatan pertemuan RT atau Rukun Tetangga diadakan oleh semua RT di Desa Dander. Kegiatan ini merupakan agenda rutin RT untuk mengumpulkan warga sebulan sekali yan dijadwalkan oleh warga RT pada setiap tanggal tertentu sebagaimana kesepakatan warga RT tersebut.

Tujuan dari setiap pertemua warga RT tersebut adalah untuk silaturrahim antar warga, membahas, melaksanakan dan mengevaluasi program-program RT yang merupakan program kerjasama untuk memajukan lingkungan RT. Biasanya kegiatan tersebut juga dibarengi dengan arisan warga sebagai ikatan kerukunan antar warga.

RT atau Rukun Tetangga merupakan salah satu organ yang dipandang efektif untuk menjembatani partisipasi warga. RT tidak sebatas sebagai kepengurusan, tetapi sebagai kesatuan komunitas warga yang saling berinteraksi.

Dalam anjansana BPD ini dihadiri oleh Ketua BPD Drs. Darmaji, dan anggota BPD yang lain. Anjansana ini bertujuan untuk melihat peran luar biasa yang bisa ‘dimainkan’ oleh sebuah RT. Juga melaksanakan kehidupan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, termasuk menyerap, menampung, menghimpun dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Sebagaimana diamanatkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dari hasil anjangsana BPD ada lima aspirasi warga RT 32 yang disampaikan kepada BPD. Antara lain tentang keinginan warga Dusun Jepar untuk mewujudkan program meterisasi pada jaringan pelanggan lampu penerangan makam Dusun jepar dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang belum terealisasi.

Warga dusun Jepar menginginkan bisa segera mewujudkannya lampu penerangan plus meteran terpasang di makam tersebut, agar jika ada warga yang meninggal dunia dengan tradisi “ngemit” tidak kesulitan dalam menjaga makam tersebut. Aspirasi tersebut harapannya bisa dilaksanakn secara gotong royong antara Dusun Jepar dan Dusun Nemon yang meliputi RT 32, 33, 34, 35, dan sebagian RT 36. Oleh sebab itu BPD dan warga merencanakan untuk membahas dengan pemerintah desa menghadirkan dua kasun dan perwakilan Pengurus RT masing-masing untuk membahas hal tersebut guna mewujudkan aspirasi tersebut. (roe)

Yayasan Pendidikan Nurul Iman Dander, Adakan Penyembelihan Hewan Kurban



Perayaan Idul Adha, atau dikenal di Indonesia dengan istilah Lebaran Haji, merupakan peristiwa yang identik dengan penyembelihan hewan kurban, yaitu sapi dan kambing.

Tradisi pemotongan hewan kurban menjadi rangkaian kegiatan yang tidak boleh ditinggalkan karena merupakan sebuah peringatan peristiwa ketika Nabi Ibrahim mengorbankan putranya, Ismail, kepada Allah.

Di  Yayasan Pendidikan Nurul Iman Dander secara rutin dilaksanakan Penyembelihan hewan kurban. Pada Idul Adha Tahun 1434 Hijriyah ini Panitia Idul Adha Yayasan Nurul Iman melakukan penyembelihan 6 ekor kambing, yang diterima oleh pengurus yayasan atas nama Kasmidi, Danadi Purwo Sejati, Wahyu Pratama Heidyanto, Sutini, Rina, Hendry.

Penyembelihan dilakukan oleh Kiai Syarif Hidayatulloh, pengasuh Yayasan Pendidikan Nurul Iman pada Selasa, 15 Oktober 2013 dan membagikan dagingnya pada hari yang sama.

Dalam pembagiannya, pihak panitia telah menyiapkan 150 kupon untuk daging kurban  dibagikan kepada warga fuqoro’ dan masakin di sekitar yayasan Nurul Iman.

Petugas pembagi daging kurban adalah para santri yayasan nurul iman yang berkeliling dari rumah ke rumah untuk menyerahkan kepada yang berhak menerima daging kurban, sambil membawa daging dan kupon yan sudah tertera nama-nama penerimanya. (roe)